 |
| www.royalrio.net |
Nama William Shakespeare pasti tak terdengar asing untuk
Anda terutama salah satu dramanya yang terkenal, Romeo and Juliet. Tak hanya
meninggalkan karya-karya drama yang indah, di London juga terdapat sebuah
teater yang dulu pernah dimilikinya. Tempat ini jika diperhatikan seperti
gedung biasa ketimbang sebuah gedung teater yang terkesan elegan. Shakespeare’s
Globe Theater merupakan sebuah taman bermain dan tempat mempelajari drama di
area terbuka. Shakespeare’s Globe Theater merupakan salah satu gedung
pertunjukan yang spektakuler yang berada di Soutwark, tepian sungai Thames.
Dulu tempat ini menjadi tempat favorit Shakespeare menulis teks drama. Bangunan
ini sebenarnya adalah rekonstruksi dari Globe Theatre, sebuah rumah teater
bergaya Elizabethan yang pernah terbakar habis pada tahun 1613, dibangun
kembali pada tahun 1614 dan akhirnya mengalami kesedihan yang tragis setelah
dihancurkan pada tahun 1644.
 |
| www.hotticketsforschools.com |
Globe Theatre memiliki sejarah yang cukup dramatis. Sebuah
asosiasi teater yang bernama Lord Chamberlain’s Men membangun rumah teater di
atas sebidang tanah milik Giles Allen pada tahun 1599. Rumah teater yang
dinamai The Globe ini berdiri di atas sebuah teater milik James Burbage, The
Theatre yang sudah ada sejak ahun 1576.
Anak laki-laki James Burbage, Richard Burbage, bekerja sama
dengan lima orang lainnya (Cuthbert Burbage, adik kandung Richard, William
Shakespeare, John Heminges, Augustine Philips dan Thomas Pope) untuk mendirikan
Lord Chamberlain’s Men.
Richard Burbage menyewa tanah tersebut untuk dipakai selama
21 tahun. Di akhir masa sewanya, Giles Allen menaikkan harga sewa gila-gilaan.
Semua anggota The Chamberlain’s Men memutuskan untuk pindah ke tempat yang
lebih murah; keputusan ini disetujui oleh sang tuan tanah dengan syarat
bangunan yang sudah ada menjadi hak miliknya.
Pada tanggal 28 Desember 1598, saat Allen sedang liburan
natal, para anggota teater The Chamberlain’s Men membongkar bangunan The
Theatre, balok demi balok dan memindahkannya ke seberang sungai – ke tempat
baru The Theatre.
Konstruksi asli The Globe berbentuk seperti amphitheatre
terbuka berdiameter sekitar 30 meter dan mampu menampung 3,000 orang. Sebuah
panggung berbentuk segiempat dibangun setinggi 1,5 meter dari tanah, dengan
tangga di samping dan belakang sebagai akses aktor, aktris dan penata panggung.
 |
| www.theschoolrun.com |
Di bagian depan panggung dibuka untuk penonton yang
menikmati teater sambil berdiri, sedangkan di sekitar panggung terdapat
tribun-tribun penonton setinggi tiga tingkat. Di samping panggung terdapat
sebuah balkon yang seringkali digunakan sebagai properti drama – seperti yang
barangkali pernah Anda lihat di lakon Romeo and Juliet.
Sebuah tragedi menghanguskan The Globe pada tanggal 29 Juni
1613. Saat itu pertunjukan drama yang tengah dimainkan menggunakan properti
meriam api, dan saat diluncurkan meriam tersebut mengenai tatched roof (atap
yang terbuat dari jerami atau ijuk) dan membakarnya.
Kebakaran meluas sampai ke panggung dan tiang-tiang kayunya.
Teater yang baru, Globe Theatre, dibangun kembali di tempat yang sama pada
bulan Juni 1614. Sayang sekali teater yang baru ini harus tutup pada tahun 1642
karena permintaan kaum Puritan yang menginginkan tempat-tempat hiburan ditutup.
Sejak saat itu Globe Theatre tak pernah diingat lagi.
Sejarah teater Inggris dan sang legenda, William
Shakespeare, diulang kembali pada tahun 1970 ketika seorang aktor dan sutradara
Amerika bernama Sam Wanamaker memiliki ide untuk membangkitkan teater milik
sang pujangga dari Inggris tersebut. Semua berawal dari kedatangannya di London
pada tahun 1950-an.
Ia mampir ke tempat di mana Globe Theatre pernah berdiri,
dan seketika merasa sedih karena melihat sejarah teater yang melegenda mengalami
nasib yang mengenaskan. Ia akhirnya menciptakan Shakespeare Globe Trust dan
International Shakespeare Globe Centre yang misinya untuk “menciptakan kembali”
pekerjaan Shakespeare.
Sebuah teater klasik dibangun di tempat Globe Theater dulu
pernah ada, dan diberi nama yang sama. Konstruksinya pun masih terbuat dari
kayu lengkap dengan tatched roof. Atap seperti ini sebenarnya berbahaya, namun
pemerintah Inggris mengijinkannya dengan syarat di dalam bangunan tersebut ada
sistem pengamanan yang menyemprotkan air saat terjadi kebakaran.
Banguunan yang memiliki tatched roof seperti ini adalah yang
pertama dan satu-satunya di seantero Inggris. Tribun penonton pun masih dibuat
sama seperti dulu, tiga tingkat, dan panggung beserta ruang terbuka di depannya
juga direkonstruksi hingga mirip seperti aslinya.
Globe Theatre yang baru ini dibuka kembali pada tahun 1997,
dan sejak itu menampilkan kembali karya-karya Shakespeare untuk para penggemar
teater. Dikarenakan Globe Theatre ini merupakan panggung pertunjukan terbuka,
maka dibangunlah sebuah teater bergaya abad ke-16 di dekatnya sebagai ruang
pertunjukan tertutup. Teater yang dinamai Blackfriars Theatre ini terletak di
seberang sungai Thames, dan direncanakan akan dibuka untuk umum pada tahun
2013.
Pertunjukan drama di Globe Theatre hanya ada pada musim
panas saja, pada bulan Mei sampai dengan bulan Oktober. Meskipun demikian,
kunjungan dan tur berkeliling teater masih dibuka untuk umum sepanjang tahun
kecuali pada tanggal 24 dan 25 Desember. Tur dengan pemandu di Globe Theatre
diadakan setiap setengah jam mulai pukul 10.30 pagi sampai dengan pukul 5 sore.
Tiket kunjungan ke Globe Theatre dibanderol per orang
sebesar ₤13.50 untuk dewasa atau ₤11.00 untuk pelajar. Ada juga tiket grup
untuk keluarga dengan dua orang dewasa dan 3 anak-anak sebesar ₤36.00.
Akses dengan transportasi umum ke tempat ini sangatlah
mudah. Stasiun subway paling dekat adalah Blackfriars atau Mansion House
(District dan Circle Lines), London Bridge (Northern dan Jubilee Lines) atau
St. Paul’s (Central Line). Akses terbaik ke Globe Theatre adalah dengan
berjalan kaki. Dari Southwark Bridge, Anda dapat menyusuri sungai dari
Waterloo. Millennium Footbridge terleak 50 meter saja dari Globe Theatre.
Note: Harga dapat berubah sewaktu-waktu
Shakespeare’s Globe Theatre
21 New Globe Walk
Bankside, London SE1 9DT
Tel. +44 (0) 20 7902 1400
Sumber :
0 komentar:
Post a Comment