Pegasus (Yunani: Πήγασος; Pégasos) adalah seekor kuda jantan bersayap yang merupakan putra Poseidon dan Medusa dalam mitologi Yunani. Poseidon memperkosa Medusa sehingga Athena mengubah Medusa menjadi monster. Pegasus banyak dijumpai di dalam karya-karya seni baik Yunani, Romawi maupun Mesopotamia. Pegasus merupakan makhluk yang wujudnya menggambarkan adanya hubungan antara dewa-dewa dan iblis atau monster di dalam dunia kuno dan dunia klasik.
Pegasus sering dikaitkan dengan Muses dan merupakan pembawa cahaya untuk Zeus, sehingga bisa dimaknai sebagai simbol yang mewakili kilatan inspirasi, terutama dalam seni. Konsep kuda bersayap mungkin berasal dari mitologi Mesir dan dengan demikian mendahului mitos Yunani, meskipun pegasi (bentuk jamak pegasus) dipandang tetap unik dari Yunani. Mitos paling umum tentang penciptaan Pegasus menyatakan bahwa dia diciptakan dari darah Medusa setelah pemenggalannya oleh Perseus.
Pegasus sering dihubungkan dengan dua pahlawan (hero) Yunani yaitu Perseus dan Bellerophon. Sebagian mitos menyatakan bahwa Athena memberikan Pegasus kepada Bellerophon sebagai hadiah setelah berhasil menjinakkannya.
Legenda lain menyatakan bahwa Bellerophon adalah yang menemukan Pegasus sekaligus menjinakkannya. Bellerophon dan Perseus dikatakan mendapatkan bantuan Pegasus saat mengalahkan Chimera dan Amazon. Setelah membantu para pahlawan tersebut, Pegasus dikatakan tinggal di Gunung Olympus untuk melayani Zeus atau bertugas sebagai tunggangan untuk dewi fajar, Eos.
Pegasus menikah dengan Euippe untuk kemudian memiliki anak dan memulai garis keturunan kuda terbang. Pegasus bukanlah makhluk abadi, tapi Zeus menghormati pelayanan yang telah diberikan Pegasus dengan menempatkannya di antara bintang-bintang. Itu sebab, kita bisa mengamati rasi bintang pegasus di langit malam cerah yang membentuk persegi, dengan garis-garis yang mengarah keluar dari kiri atas dan kanan bawah yang menyerupai kuda yang sedang merumput.
Sumber:
0 komentar:
Post a Comment