Griffin adalah hewan legenda yang memiliki sayap seekor
elang dan kaki seekor singa. Disebut sebagai burung terbesar dan menjadi hewan
yang sangat sakral untuk dewa Apollo, dan griffin juga merupakan hewan penjaga
matahari.
Griffin Disebut juga sebagai Burung Terbesar dan menjadi hewan yang sangat sakral untuk dewa Apollo dan griffin juga merupakan hewan penjaga matahari. Makhluk ini terlihat pada saat peradaban Minoan (2700-1450 Sebelum Masehi). Griffin telah puluhan tahun menjadi bagian dar iliteratur dan mitologi. Dan sejak saat itulah, arti simbolis mereka telah banyak mangalami perubahan.
Griffin Disebut juga sebagai Burung Terbesar dan menjadi hewan yang sangat sakral untuk dewa Apollo dan griffin juga merupakan hewan penjaga matahari. Makhluk ini terlihat pada saat peradaban Minoan (2700-1450 Sebelum Masehi). Griffin telah puluhan tahun menjadi bagian dar iliteratur dan mitologi. Dan sejak saat itulah, arti simbolis mereka telah banyak mangalami perubahan.
Diceritakan, Apollo mengendarai Griffin dan menjaga emas
Hyperboreia (negeri mistik tempat matahari dan kebahagiaan bersinar abadi di
balik angin utara). Sekawanan Griffin di pegunungan Rhipaia menjaga timbunan
emas dari para Arimaspos, kaum bermata satu yang hendak mencuri emas itu. Para
Arimaspos menunggangi kuda dan berusaha mengambil emas namun usaha mereka
selalu digagalkan oleh para Griffin, yang selalu berhasil menyerang balik para
Arimaspos.
Griffin merupakan makhluk magis, dengan setengah singa dan
setengah elang. Asal mereka dari India, tempat mereka menjaga harta karun emas
yang melimpah. Griffin juga dikatakan penjelmaan dari Nemesis, yang
merupakan dewi pembalasan yang memutar roda keberuntungan.
Dalam legenda, makhluk yang gagah di angkasa ini, ialah
simbol superbia (harga diri arogan), karena Aleksander Agung pernah mencoba
menunggangi punggung Griffin dan menuju ke ujung langit. Di tahun ketiga Masehi, seorang ahli sejarah Romawi bernama
Aelianus menulis, "Griffin adalah hewan berkaki empat seperti singa;
memiliki cakar yang amat kuat dan mirip cakar singa. Memiliki sayap dan berbulu
hitam di sepanjang punggungnya dan bagian depan berwarna merah, sementara kedua
sayapnya berwarna putih."
Dalam seribu tahun terakhir, Griffin amat digemari sebagai
lambang keluarga. Seorang ahli ilmu perlambangan berkata, "Griffin amat
populer, karena banyak memiliki sifat baik dan rupanya tidak memiliki sifat
buruk. Sifat baiknya antara lain kewaspadaan, keberanian, dan kekuatan.
Sumber :
0 komentar:
Post a Comment