Judul Buku: Dracula
Diterjemahkan dari : Dracula
Penulis : Bram Stoker
Terbit Pertama : 1897
Penerjemah: Cholis Nur
Tebal : 468 halaman
Terbit
di Indonesia : Cetakan pertama,
2012
Penerbit : Mediakita
ISBN : 979-794-372-0
Dracula
menjadi sosok horror yang terkenal di seluruh dunia dengan penampakan makhluk
penghisap darah. Berbagai buku dan film yang telah mengisahkan tentang Dracula.
Taring yang tajam menjadi senjata yang siap mencari korban untuk dihisap
darahnya dan meninggalkan bekas dua lubang pada korbannya. Bram Stoker lah yang
pertama membuat Dracula menjadi sosok horor terkenal. Dia menulis novel dengan
judul Dracula yang ditulis pada tahun 1897 dengan genre Gothic Horror.
Kisah
ini diawali dengan Jonathan Harker, seorang pengacara yang diberi tugas
mengunjungi Count Dracula di purinya di Transylvania untuk membantu mengurus
pembelian beberapa rumah di London. Jonathan membantu memeriksa kelengkapan
surat-suratnya. Dalam catatanya digambarkan bahwa Count Dracula adalah sosok
pria yang dingin, kejam, bengis yang pernah ditemuinya. Keanehan demi keanehan
Jonathan rasakan selama ia tinggal di puri Count Dracula mulai dari
ketdaksukaannya dengan cermin, Count juga tidak pernah terlihat makan, tak
pernah dilihat pada siang hari sehingga menyebabkan ketidaknyamanan Jonathan
tinggal di sana. ia hampir-hampir mati oleh 3 wanita yang sama bengisnya dengan
Count Dracula. Beruntung ia selamat dari cengrkaman ketiga wanita itu. Suatu
saat Jonathan memasuki sebuah ruangan yang di
dalamnya terdapat banyak peti. Ternyata di salah satu peti itu ia menemukan
Count Dracula yang sedang tenang berbaring. Sadar bahwa Jonathan terperangkap
dalam puri Count Dracula, ia mencoba kabur dan akhirnya ia berhasil lolos.
meski akhirnya Jonathan berhasil meloloskan diri, jiwanya terguncang dan harus
dirawat untuk beberapa waktu di Budapest. dan kembali ke Inggris dan menikah
dengan Mina Murray.
Setelah
Count Dracula menyelesaikan urusannya dengan Jonathan Harker, ia akhirnya
berhasil pergi ke Inggris dengan menumpang sebuah kapal Russia dan membawa
beberapa peti mati. Dalam kapal tersebut terdapat keanehan dengan tak satupun awak kapal yang selamat.. Seekor anjing terlihat melompat ke darat dan
mengarah ke sebuah pemakaman ketika kapal itu akhirnya terdampar di pantai
Wiltby Inggris. Awak kapal yang ditemukan hanya mayat nahkoda kapal yang
terikat pada kemudi kapal. Kedatangan Count membawa bencana di Inggris.
Tak
lama setelah itu sesuatu menimpa sahabat dekat Mina Murray, Lucy Westerna. Lucy
memiliki kebiasaan tidur sambil berjalan. Suatu malam, Mina Mina tidak
menemukan Lucy di tempat tidurnya. Mina menemukan Lucy dengan keadaan lemas di
luar rumahnya. Belakangan diketahui bahwa ia adalah korban makhluk penghisap
darah. Setelah peristiwa tersebut semakin hari kesehatan Lucy memburuk,
menandakan virus Count Dracula mulai menyebar di tubuhnya. Dr. Seward kerabat
dari tunangan Lucy, Arthur Holmwood memeriksa kondisi Lucy dan tidak menemukan
tanda-tanda penyakit dalam diri Lucy, sehingga ia mengundang Profesor Abraham
Van Helsing untuk menangani Lucy meski akhirnya Lusy meninggal dan menjelma
menjadi sosok vampire wanita. Bagi mereka yang mati karena menjadi korban
makhluk penghisap darah, maka mereka akan berubah jadi mayat penghisap darah
dan memburu manusia yang lainnya. Untuk menghentikan vampire Lucy untuk
selama-lamanya, akhirnya kepala Lucy dipenggal dan jantungnya dtusuk dengan
pasak kayu.
Jonathan
Harker melakukan penyelidikan tentang Count Dracula yang melakukan penyebaran
peti di Inggris. Count Dracula mendatangi Mina. Ia ingin Mina menjadi pasangan
hidupnya dengan cara memaksa Mina agar mau meminum darah Count. Setelah
kejadian itu, Mina mengalami sebuah keanehan yang membuat ia beisa mengetahui
keberadaan Count. Jonathan Harker dan Mina Harker bertekad untuk memuskahkan
Count Dracula untuk selama-lamanya. Dengan bantuan dari Van Helsing, Dr John
Seward, Mr Holmwood yang telah bergelar Lord Godalming, dan Quincey Morris
menghancurkan peti-peti tempat Count istirahat yang ditempatkan di beberapa
rumah yang ia beli. Count akhirnya terpojok dan melarikan diri ke purinya.
Harker dan kawan-kawana pun mengejarnya dan terjadilah konfrontasi. Dalam
pertarungan melawan Count, Jonathan Harker pun berhasil memenggal kepalanya dan
Quincey Morris berhasil menusuk jantung Count, dan Count pun mati.
Di
akhir catatan Jonathan harker, diceritakan bahwa ia dan Mina telah hidup
bahagia setelah merasakan pahitnya dan sakitnya masa-masa itu. Mereka
dikaruniai seorang anak yang diberi nama berdasarkan dari gabungan nama
kawan-kawan mereka dan dipanggil dengan sebutan Quincey karena lahir bertepatan
dengan hari meninggalnya Quincey Morris.
Hal
yang menarik dari novel ini menurut saya adalah cara Bram Stoker menuturkan
alur cerita. Novel ini merupakan novel yang sangat terkenal di dunia. Bisa
dikatakan bahwa novel ini merupakan cikal bakal dari kisah-kisah dracula dan
vampire yang muncul saat ini. Novel ini dituturkan bukan oleh seorang narator
seperti novel-nove pada umumnya. Novel ini dituturkan dari jurnal, surat-surat,
dan catatan harian yang disusun menurut tanggal penulisan dari para
tokoh-tokohnya. Uniknya, smua catatan itu tersusun dan terangkai menjadi sebuah
cerita yang menarik. Pembaca akan terbawa dalam suasana mencekam di kota London
yang kelam dengan rasa tidak aman akan teror makhluk penghisap darah.
Kekurangan
novel ini menurut saya, adalah alurnya yang lamban, sesekali mundur dan terkesan
bertele-tele, mungkin karena beberapa kisah yang dituturkan berulang kali oleh
orang yang berbeda meski dengan sudut pandang yang berbeda pula. Cara penulisan
catatan harian pun dengan gaya yang sama pada tiap tokohnya, padahal cara
setiap orang dalam menuangkan tulisan itu tentu berbeda-beda. Namun, dibalik
semua kelemahan yang saya ungkapkan, novel ini tetap menjadi bacaan yang
menarik. Menjadi rekomendasi bacaan bagi yang suka dengan kisah-kisah
petualangan misteri, fantasi dan horor. Novel ini tidak untuk dibaca oleh
anak-anak.
0 komentar:
Post a Comment