Judul Buku: Drunken Monster
Penulis : Pidi Baiq
Terbit Pertama : 2008
Tebal : 292 halaman
Edisi : ke-3
Cetakan : Ke-4 Agustus 2015
Penerbit : Pastel Books
ISBN
: 978-602-7870-67-3
Buku yang berisi catatan harian dari seorang Pidi Baiq.
Sebenarnya cerita dari pengalamannya tidak begitu spesial atau fantastik.
Cerita yang berangkat dari keseharian seorang Pidi baiq. Keseharian seperti
halnya orang-orang biasa lainnya, seperti naik angkot, keliling kota Bandung,
lari pagi, mengantar anak ke sekolah, dan hal-hal lainnya yang biasa orang
lakukan. Justru hal fantastik itu muncul dari cara pidi melakukan hal-hal
tersebut yang selalu meninggalkan kesan lucu, gila, dan jahil. Kisah-kisahnya
menjadi menarik untuk dibaca dikarenakan dengan sifat iseng dan usil ketika
melakukan kesehariannya itu. Cara berfikirnya aneh, nyeleneh, tak terfikirkan
oleh kita, tapi Pidi bisa melakukannya.
Pidi tak segan kepada siapapun yang menjadi lawan bicaranya.
Tampil dengan meyakinkan setiap orang yang diajak bicaranya. Sebagai contoh
pada awal buku ini dengan tema “Air Panas Lembang”, Pidi dengan berani
menunjukan keisengannya kepada para penjaga dengan mengarang cerita bahwa dia
datang ke pemandian itu bersama rombongan pasien rumah sakit jiwa dan berhasil
meyakinkan penjaga itu dengan ceritanya.
Dibalik pikirannya yang aneh dan tak biasa, diakhir
cerita-ceritanya selalu saja pembaca dapat mengambil hikmah atau amanat dari
sang Pidi. Seperti bagaimana ia menyadarkan betapa kita baru merasa batik itu
penting setelah Malaysia mengklaim batik milik mereka, tentu dengan gaya Pidi
yang out of the box. Di dalamnya juga terdapat ilustrasi dari tangan Pidi
Baiq yang menggambarkan situasi setiap cerita. Buku ini wajib menjadi koleksi.
Meski buku ini ditulis dengan bahasa yang berantakan. Susunan-susunan
kalimatnya sengaja disusun tidak sesuai EYD, tapi itulah khas seorang Pidi
Baiq. Silahkan coba untuk membacanya dan masuk ke dunia Pidi Baiq untuk
mengetahui betapa cacat hariannya.
0 komentar:
Post a Comment