1. Life is never flat.
Kadang naik kadang turun, kadang baik kadang buruk, kadang di
atas kadang di bawah. Garis atas tulis syukur. Penyakit orang sukses takabur, garis
bawah tulis sabar. Penyakit orang susah itu putus asa. Contohnya raja fi'aun
dan raja sulaiman. Yakini hidup itu tidak pernah datar.
2. life is process.
hidup itu tidak instan, melainkan butuh proses. karena hidup
itu merupakan proses, maka kita harus berupaya sebaik mungkin intuk
memaksimalkan proses itu. contoh ketika ingin membuat bagunan yang bagus, maka
buatlah proses yg bagus pula. yang penting itu bukan berhasil melainkan
menjalani proses untuk berhasil. contoh dalam mendidik anak, mencari rezeki,
mengajarkan pada murid dan lain sebagainya.
3. life is a choice
Hidup merupakan pilihan. Manusia bebas memilih, namun pada
setiap pilihan terdapat konsekuensinya masing-masing. Allah menganugrahi kita
akal, pikiran, indera untk menenetukan pilihan. Jadi dalam hidup ini kita
dituntut untuk selalu memilih yang terbaik bagi hidup kita. Maka dari itu
gunakanlah nurani, akal, pikiran serta indera kita untuk membuat pilihan
terbaik. Makanya dalam islam ada takdir baik ada takdir buruk. Hal ini
berkaitan erat dengan sebuah piihan atau langkah yang manusia pilih. Misalkan
mengendarai kendaraan tua yang tidak layak pakai dengan cara ngebut di jalanan
tanpa memperhitungkan keamanan, ketika terjadi hal yang tidak diinginkan maka
itu bukan takdir melainkan pilihan kita. Lain lagi ketika mengendarai kendaraan
yang baru, dengan hati-hati, kemudian ada kendaraan lain yang ugal-ugalan lalu
menabrk kita, itulah yang dinamakan takdir, karena kita sudah membuat pilihan
yang terbaik buat hidup kita namun hasilnya tidak sesuai harapan. Jadi baru
disebut takdir jika kita sudah membuat pilihan terbaik. Jangan pernah
menyalahkan takdir setelah logika kita mengatakan bahwa itu ga bagus buat hidup
kita.
4. Life is a commitment
hidup itu komitmen. kebanyakan orang sukses itu karena dia
konsisten terhadap komitmennya untuk sukses. dia itu menggunakan logikanya,
imannya, nuraninya untuk memilih dan komitmen dengan pilihannya (dalam hal
bisnis, rumah tangga, bekerja, dan lain sebagainya).
5. life is temporary.
kehidupan itu tidak abadi. hidup itu sementara. karena hidup
itu tidak abadi, maka ciptkanlah sesuatu yang abadi. jadilah orang yang selalu
dikenang kebaikan kita walaupun kita sudah meninggal. misalnya, ada ayah yang
dikenang indah oleh anaknya, ada yang tidak memiliki kesan dengan ayahnya
karena ayahnya tidak menorehkan kesan di hidup anaknya.
0 komentar:
Post a Comment