Diterjemahkan dari : The Call of The Wild
Penulis : Jack London
Terbit Pertama : 1903
Penerjemah : Eko Indriantanto
Tebal : 160 hlm
Terbit
di Indonesia : Cetakan ke-1, 2016
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama
ISBN : 978-602-03-3291-8
Novel ini, ini kisah tentang
anjing-anjing yang “kerja paksa” menarik kereta di keliaran alam utara, di
hamparan salju Alaska di masa perburuan emas Klondike dengan Buck sebagai tokoh
utama dalam kisah ini. Buck yang merupakan seekor anjing peliharaan, harus
hidup di alam liar yang buas dan berusaha mempertahankan hidupnya. Novel ini
justru menunjukkan, bagaimana seluruh pengalaman yang diperoleh Buck sebagai
anjing piaraan, harus menghadapi alam liar. Berawal dari penculikannya untuk
dijual sebagai anjing penarik kereta barang, pertemuan dengan kawanan anjing
sesama penarik kereta barang, pertarungan dengan Spitz yang merupakan pemimpin
kawanan anjing tersebut lalu mengalahkannya dengan susah payah. Spitz merupakan
petarung karena dilatih sebagai petarung. Buck petarung karena ia memiliki
darah petarung dari nenek-moyangnya.
Beberapa kali Buck mengalami
pergantian tuan pemiliknya. Hingga datang masa Buck jatuh cinta kepada John
Thornton, yang pada suatu hari menyelamatkan hidupnya. Buck berkali-kali
membayar utang nyawa tersebut. John pun menjadi tuan baru bagi Buck dan menjadi
tuan yang begitu baik untuk Buck.
Memperoleh tuan yang baik seperti
John bisa merupakan anugerah, memperoleh tuan yang buruk tentu saja petaka.
Tapi bagaimanapun, dipertuan manusia jelas bukan merupakan hal alami bagi
anjing. Buck dipisahkan kembali dengan John Thronton oleh takdir melalui kisah
tragis. John Thornton tewas dibunuh Indian, dan Buck untuk pertama kali
membunuh manusia sebagai pembalasannya. Pembunuhan ini menguarkan harga diri
yang misterius dalam diri Buck hingga pada khirnya Buck benar-benar kembali kea
lam liar, sebagai penguasa yang berada di antara para serigala sebagai
tentaranya.
0 komentar:
Post a Comment